Partai Persatuan Indonesia (Perindo) menjadi parpol dengan penerimaan sumbangan dana kampanye tertinggi, yakni lebih dari Rp82 miliar di antara 16 parpol lainnya. Sedangkan Partai Berkarya tercatat menjadi parpol dengan penerimaan sumbangan terendah, yakni sekitar Rp2 juta.
Angka itu terungkap usai 16 partai politik tingkat nasional menyerahkan Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye (LPDSK) dan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu (2/1).
Ketua KPU RI, Arief Budiman berharap publik ikut memantau perkembangan dana kampanye yang dilaporkan, baik sejak laporan awal dana kampanye (LADK), LPSDK, maupun laporan akhir penerimaan dan pengeluaran dana kampanye nantinya. Pihaknya juga akan menayangkan laporan ini melalui website resmi KPU.
“Kami butuh peran serta masyarakat untuk bersama kami menciptakan pemilu jujur dan adil serta berintegritas,” kata Arief dalam konferensi pers di kantornya, Menteng, Jakarta Pusat.
Berikut rician LPSDK dan LADK parpol tingkat nasional berdasarkan nomor urutnya sebagai peserta pemilu:
1. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). LPSDK Rp17.707.581.614; sedangkan LADK yang diserahkan pada September 2018 Rp 1.310.000.000.
2. Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). LPSDK Rp51.041.044.150; Sedangkan LADK Rp71.748.372.183.
3. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). LPSDK Rp11.268.876.172; Sedangkan LADK Rp102.028.526.952.
4. Partai Golongan Karya (Golkar). LPSDK Rp19.799.676.576; Sedangkan LADK Rp110.000.000.
5. Partai Nasional Demokrat (Nasdem). LPSDK Rp74.978.445.682; Sedangkan LADK Rp505.000.000.
6. Partai Gerakan Perubahan Indonesia (Garuda). LPSDK Rp2.180.000.000; Sedangkan LADK Rp1.000.000.
7. Partai Berkarya. LPSDK Rp2.821.000; Sedangkan LADK Rp28.622.640.000.
8. Partai Keadilan Sejahtera (PKS). LPSDK Rp33.622.635.000; Sedangkan LADK Rp12.094.459.000.
9. Partai Persatuan Indonesia (Perindo). LPSDK Rp82.636.791.919; Sedamgkan LADK Rp1.000.000.
10. Partai Persatuan Pembangunan (PPP). LPSDK Rp12.413.250.000; Sedangkan LADK Rp510.000.000.
11. Partai Solidaritas Indonesia (PSI). LPSDK Rp21.332.813.567; Sedangkan LADK Rp10.683.163.
12. Partai Amanat Nasional (PAN). LPSDK Rp53.541.544.750; Sedangkan LADK Rp50.000.000.
13. Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). LPSDK Rp11.988.064.632; Sedangkan LADK Rp13.000.000.
14. Partai Demokrat (PD). LPSDK Rp33.219.486.950; Sedangkan LADK Rp299.860.000.
15. Partai Bulan Bintang (PBB). LPSDK Rp219.500.116; Sedangkan LADK Rp16.421.530.059.
16. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI). LPSDK Rp1.199.209.251; Sedangkan LADK Rp37.276.408.
SUMBER : CNNINDONESIA
- Farhat Abbas Sebut Klaim Kemenangan Prabowo Berita Bohong - 24 April 2019
- Wiranto Puji Sikap Negarawan Jokowi dan Prabowo - 24 April 2019
- Sandiaga Harap Jokowi-Prabowo Atur Pertemuan Tanpa Perantara - 24 April 2019
Tinggalkan Komentar