Ma’ruf Amin Klaim Mahfud MD Dukung Jokowi-Ma’ruf di Pilpres
Calon wakil presiden nomor urut 1, Ma’ruf Amin mengklaim Mahfud MD telah mendukung dirinya dan Joko Widodo di Pilpres 2019. Dukungan itu menurut Ma’ruf disampaikan Mahfud saat bertemu di kediaman almarhum Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
“Beliau (Mahfud) juga sudah ketemu saya di Ciganjur, di rumah Gus Dur, dan beliau mengatakan sekarang bersama-sama dalam mendukung Pak Jokowi dan saya,” kata Ma’ruf saat berkunjung ke kawasan Bantul, Yogyakarta, Minggu (14/10) dikutip Antara.
Mengenai itu, Mahfud enggan menjawab. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu mengatakan, dirinya tidak mau mengonfirmasi apa-apa terkait klaim Ma’ruf.
“Ndak, saya tak mau mengkonfirmasi apa-apa,” kata Mahfud saat dihubungi CNNIndonesia.com pada Senin (15/10).
Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu sendiri mengaku enggan mengomentari lebih lanjut soal klaim dari Ma’ruf tersebut. Ia menegaskan tak ingin menginfirmasi seputar isu tersebut.
“Saya nggak mau mengkonfirmasi,” ujarnya singkat.
Sebelumnya Mahfud sempat menolak untuk gabung ke dalam timses Jokowi-Ma’ruf. Mahfud menyebut dirinya tak ingin merapat ke kubu Jokowi-Ma’ruf maupun Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Lihat juga: Aktivis NU: Sandi Diberi Tempe, Ma’ruf Dipertemukan Mahfud MD
Dia tak ingin menjabat sebagai ketua tim sukses para kandidat capres manapun, karena masih tercatat sebagai seorang pejabat negara di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Mahfud mengatakan seorang pejabat negara seharusnya bersikap netral, dan tidak ikut-ikutan berkecimpung aktif dalam struktur pemenangan seorang kandidat capres-cawapres di Pilpres 2019 mendatang.
“BPIP kan penyelenggara juga, jadi kalau saya masuk ke tim sukses manapun, berarti saya tak netral,” kata dia saat itu.
Sumber : cnnindonesia
- Farhat Abbas Sebut Klaim Kemenangan Prabowo Berita Bohong - 24 April 2019
- Wiranto Puji Sikap Negarawan Jokowi dan Prabowo - 24 April 2019
- Sandiaga Harap Jokowi-Prabowo Atur Pertemuan Tanpa Perantara - 24 April 2019